5 Tempat wisata terpopuler di Yogyakarta 2022
Siapa sih yang gak kenal dengan Kota Yogyakarta, kota yang penuh dengan pariwisata yang sangat beraneka ragam dan pastinya cocok untuk foto instragamble, apalagi destinasi wisata disana tarifnya yang murah banyak orang dari dalam negeri ataupun luar negeri pastinya akan berkunjung ke Kota Yogygakarta untuk menikmati beraneka ragam wisata,budata,dan keaslian dari Kota Yogyakarta ini.
Berikut ini adalah 5 tempat wisata terpopuler yang berada di wilayah Yogyakarta pada tahun 2022 yang patut untuk dikunjungi
1.Pantai Parangtritis
Pantai Parangtritis hanya 27 km dari pusat Kota Jogja dan terkenal memiliki pemandangan sunset yang romantis. Naik bendi menyusuri Pantai Parangtritis sore hari akan menjadi kenangan yang manis.Pantai Parangtritis sangat erat kaitannya dengan mitos Ratu Kidul. Banyak orang Jawa yang percaya bahwa Pantai Farangtritis adalah pintu gerbang ke alam magis Ratu Kidul. Queen of the South adalah sebuah resor yang dinamai menurut legenda ini.
Saat matahari terbenam dan cuaca cerah, Anda bisa bersenang-senang. Pengunjung tidak diperbolehkan berenang, tetapi ada banyak hal yang dapat dilakukan di Pantai Parangtritis. Sepeda quad (ATV) dapat disewa di pantai dengan biaya sekitar Rs. 50.000 100.000 dalam 30 menit. Pindah gigi, lalu lepas kopling sambil menekan gas. Brrrrum, sepeda segala medan ini akan mengantar Anda melewati bukit pasir pantai.
2.Malioboro
Malioboro adalah jantung Kota Jogja. Tak heran bila banyak penginapan murah dekat Malioboro, meskipun sekarang banyak hotel berbintang.Meski dikenal sebagai surganya belanja oleh-oleh dan kerajinan tangan, tak sedikit turis dan warga lokal yang datang ke Malioboro di pagi hari untuk berolahraga atau mencari udara segar untuk sarapan. Wisatawan ini biasanya menginap di hotel-hotel di sekitar Malioboro.
Dari siang hingga malam, Malioboro berubah menjadi surga bagi pecinta suvenir dan kerajinan tangan. Lebih dari seribu pedagang kaki lima menimbun barang dagangan di rak-rak toko.
Jika Anda menawar, Anda bisa membeli oleh-oleh dan kerajinan tangan ini dengan harga murah. mungkin itu kecanduan.
Saat matahari sudah bergulir ke ufuk barat dan lampulampu penerang jalan dinyalakan, saat itulah Malioboro melipatgandakan daya pikatnya yang magis.Ada kenangan manis yang tertinggal di bangkubangku di pedestrian, ada kerinduan yang berbisik lewat alunan nada yang dilantunkan musisi jalanan. Semuanya sedang memanggilmu untuk datang lagi ke Malioboro.
3.Bukit Bintang
Kadangkala kita ingin menikmati suasana Kota Jogja berdasarkan atas ketinggian, buat melihat bagaimana gemerlapnya lampu pada daerah Yogyakarta. Nah beruntungnya anda yg menginginkan hal tadi, lantaran pada timur kota Jogja masih ada loka wisata yg sangat favorit dikunjungi sang wisatawan baik lokal juga berdasarkan luar daerah, nama tempat wisata tadi merupakan Bukit Bintang.
Bukit Bintang Jogja ini menawarkan panorama alam yang sungguh luar biasa, karena sesuai dengan namanya ketika anda sedang berada di kawasan ini seolaholah anda berada di angkasa dimana bisa melihat gemerlapnya bintang bintang yang sebenarnya adalah lampulampu kota yang bila dilihat dari atas akan terlihat seperti bintangbintang yang bertebaran di angkasa.
Lokasi wisata ini sungguh tiada duanya di Kota Jogja, karena Bukit Bintang Jogja mempunyai lokasi yang sangat strategis dimana berada di tepi pegunungan seribu yang menghadap langsung kota Jogja yang ada di sebelah baratnya, selain itu juga kawasan ini apabila diakses dari kota relatif tidak jauh dan tidak membuat anda capek di perjalanan. Terlebih lagi ketika sampai di Bukit Binta Jogja anda akan disuguhi beragam jajanan kuliner yang siap memuaskan perut anda yang keroncongan.
4.Tebing Breksi
Awalnya adalah abu. Abu vulkanik Nglangeran dibuang saat letusan puluhan juta tahun lalu. Kemudian waktu dan cuaca bertindak untuk mengubah abu menjadi lumpur dan mengeras menjadi batu. Kita berbicara tentang munculnya batu kapur besar dari berbagai material di desa Sambirejo, Prambanan.
Selama bertahun-tahun daerah tersebut telah menjadi harta karun ekonomis tambang batu kapur lokal. Menggaruk batu kapur tua menjadi potongan-potongan adalah mata pencaharian utama mereka. Dan pada tahun 2014 – dengan hanya tersisa sepersepuluh dari volume asli Tebing Brexy yang tersisa – kolaborator dari Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Pembangunan Nasional (UPN) mengunjungi Tebing Brexy. hasil? Jenis tufa yang langka telah ditemukan dan Batu Brexie telah diidentifikasi sebagai salah satu Situs Warisan Geografis Yogyakarta di mana penambangan dilarang.
5.Titik Nol Yogyakarta
Kilometer Nol Yogyakarta menjadi tujuan populer bagi wisatawan karena jaraknya yang dekat dengan beberapa tempat wisata. Tidak hanya itu, Kilometer Zero juga memiliki beberapa bangunan tua dan suasana kuno yang memungkinkan pengunjung untuk berjalan-jalan.
Salah satu bangunan kuno tersebut adalah Kantor Pos Yogyakarta yang juga dikenal sebagai Kantor Pos Titik Nol. Jika merujuk pada situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, nama kantor pos yang sudah ada sejak Hindia Belanda adalah Post, Telegraaf en Telefoon Kantoor. Dirancang pada tahun 1910 oleh Burgerlijke Openbare Werken atau Departemen Pekerjaan Umum, bangunan ini berasal dari tahun 1912 dan tetap ada sampai sekarang.
Sejak dibuka, gedung lama masih berfungsi sebagai kantor pos. Tidak hanya tahan lama, tetapi juga dalam kondisi baik. Arsitektur khas Kantor Pos Yogyakarta Hindia Belanda memiliki arsitektur khas Hindia Belanda, yang dapat dilihat pada jendela-jendela kecil di atap miring Lucarnena. Selain fungsi masuknya ventilasi, jendela juga melakukan fungsi dekorasi bangunan.
