image

House of Sampoerna

Be the first to review

House of Sampoerna

 

Gedung bergaya kolonial Belanda ini pada awalnya adalah tempat panti asuhan yang dikelola oleh Belanda. Memiliki bangunan megah dengan 4 pilar besar yang terdapat di pintu utamanya, bangunan ini kemudian dibeli oleh seorang pengusaha Liem Sieng Tee pada tahun 1893. Setelah itu, bangunan ini dijadikan sebagai pabrik rokok Sampoerna. Dan hingga sekarang masih menjadi tempat produksi rokok sekaligus museum.

Selain menjadi museum, House of Sampoerna ini juga menjual berbagai macam oleh-oleh Surabaya. Bahkan terdapat cafe di sebelah kanan bangunan utama. Bukan itu saja, museum ini juga menyediakan bus yang bernama Surabaya Heritage Track. Dimana bus tersebut ditujukan untuk tur mengelilingi tempat bersejarah di Kota Surabaya. Layanan ini diberikan gratis kepada para pengunjung museum.

image